PT FTS Indoensia Fuel Filtration Indonesia
Q: I’ve been handling my diesel the same way for years. Why should I change now?
A: With the exception of reducing sulphur content, fuel standards have not changed substantially in over a decade. Engines, however, have changed dramatically. In order for new equipment to run trouble-free, they require much cleaner fuel. This means an increased need for filtration. Manufacturers are insistent that damage caused by fuel contaminants is not a factory defect. Therefore, it is in your best interest to filter your fuel prior to use.
Kami telah menggunakan solar selama bertahun-tahun, apakah ada yang berubah?
Kecuali penurunan kandungan belerang pada bahan bakar, standarisasi untuk bahan bakar tidak mengalami perubahan selama beberapa dekade. Namun demikian perubahan besar terjadi pada teknologi mesin yang sangat membutuhkan bahan bakar yang lebih bersih agar dapat optimal dan bebas dari kerusakan. Sehingga kebutuhan filtrasi bahan bakar semakin meningkat. Dan kerusakan akibat dari penggunaan bahan bakar kotor bukanlah tanggung jawab dari produsen mesin. Oleh karena itu proses filtrasi bahan bakar adalah keharusan dalam menjaga performa mesin yang akan menurunkan maintenance cost anda.
Q: Shouldn’t it be my fuel supplier’s responsibility to deliver clean diesel?
A: More than likely, your supplier is delivering perfectly in-spec diesel. The problem is that diesel cleanliness specifications are woefully out of date when compared to the needs of the modern engine. Some distributors are starting to go the extra yard and filter diesel prior to delivery, but this is not an industry requirement. An additional note of caution: the term “clean diesel” can also be used when referring to ultra-low sulphur diesel. This is not the same as reduced contamination levels or fuel “cleanliness”.
Apakah bahan bakar yang bersih adalah tanggung jawab dari supplier bahan bakar?
Kemungkinan besar supplier bahan bakar telah memberikan kepada anda bahan bakar dengan spesifikasi yang benar. Yang menjadi masalah adalah definisi bahan bakar yang bersih yang merupakan kebutuhan dari mesin tidak sesuai dengan tingkat kebersihan yang mengacu kepada spesifikasi dari bahan bakar. Beberapa distributor bahan bakar telah memulai melakukan filtrasi bahan bakar sebelum di kirim akan tetapi ini belum memenuhi standard kebersihan bahan bakar yang sesuai dengan kebutuhan mesin. Sebagai catatan bahan bakar yang bersih definisi dari supplier adalah bahan bakar yang memiliki belerang yang rendah sedangkan kebutuhan dari mesin sekarang ini selain kandungan belerang yang rendah juga bahan bakar yang bebas dari kontaminasi.
Q: How can I tell if my diesel is clean enough?
A: Testing is the only way to know how clean your fuel really is. Any reputable oil analysis lab should be able to help you with this, but if at all possible PT FTS Indonesia advocates performing an in-field patch test. Compare your result (expressed by an ISO 4406 Cleanliness Code) with target cleanliness levels. Recommends ISO is 14/13/11; below which point it is virtually impossible to distinguish in the field. Engine manufacturers do not accept liability for damage caused by fuel contaminants, so the cleaner the better.
Bagaimana saya mengetahui apakah bahan bakar kami sudah cukup bersih
Melakukan test terhadap bahan bakar adalah satu-satunya cara untuk mengetahui tingkat kebersihan dari bahan bakar. Hal ini bisa dilakukan di lab oil analysis yaitu dengan membandingkan tingkat kebersihan bahan bakar sesuai dengan ISO 4406 dengan tingkat kebersihan bahan bakar yang anda gunakan.
Biasanya tingkat kebersihan di distributor bahan bakar sesuai dengan ISO 4406 adalah 20/15/11 dan kebutuhan dari mesin yang menggunakan fuel injector tekanan tinggi yang di rekomendasikan adalah dibawah 14/13/11.( Kode ISO 4406 14/13/11 menunjukan banyaknya partikel kontaminasi dengan ukuran 4 micron adalah 14, ukuran 6 micron adalah 13 dan ukuran 14 micron adalah 11 per mili liter.) Produsen mesin tidak menerima claim garansi perbaikan yang diakibatkan oleh pengunaan bahan bakar yang kotor, sehingga makin bersih bahan bakar yang anda gunakan semakin baik untuk mesin anda.
Q: My fuel filters are plugging up really quickly; should I do?
A: It is important to use high quality fuel filters to protect your engine. Remember, a plugged filter did its job. Rapid filter plugging is an indication that there is a problem with the fuel. The key to resolving rapid plugging issues is to determine how filterable solids are getting into or forming inside your fuel tank, and then fixing the root cause.
Fuel filter saya sering macet apa yang terjadi?
Hal yang terpenting adalah menggunakan filter dengan kualitas yang baik untuk melindungi mesin anda. Kemacetan dalam system filter anda menunjukan ada masalah kebersihan di bahan bakar yang anda pakai. Kunci untuk menyelesaikan masalah ini adalah mencari seberapa kotor bahan bakar yang anda pakai dan apakah dalam tangki penyimpanan bahan bakar sudah ada endapat kontaminasi, yang kesemuanya itu dapat diatasi dengan pemasangan system filtrasi.
Q: The injectors and fuel pumps on my new equipment keep failing; what can I do?
A: The first step is to speak with your Original Equipment supplier. If you suspect that dirty fuel is behind the problems, a simple test can verify your fuel cleanliness level. Make sure you put the cleanest fuel possible into your equipment and protect your engine with a high-efficiency fuel filter. This should eliminate injector and fuel pump problems due to dirty fuel.
Injector dan injector pump kami sering rusak, apa yang harus kami lakukan ?
Yang pertama adalah berbicara dengan supplier suku cadang anda, jika penyebabnya adalah penggunaan dari bahan bakar yang kotor maka lakukan test tingkat kebersihan bahan bakar anda, karena bahan bakar yang bersih akan melindungi mesin anda dari kerusahakan injector dan injector pumps.
Q: I already have a 10-micron filter on my pumps; shouldn’t that be good enough?
A: Having a filter on your pumps is always a good idea. However, as modern engines have evolved, they need fuel that is hundreds of times cleaner than just a decade ago. Technology, such as 10-micron filtration, that was effective a few years ago is simply not adequate for modern equipment. With high injection pressures and clearances of only 1 or 2 microns in HPCR fuel systems, much tighter filtration is needed. As a rule of thumb, the filter on your dispenser should be just as efficient as the secondary fuel filter specified for your equipment.
Saya sudah memasang 10 Micron filter di mesin saya, apakah itu cukup?
Memiliki filter di mesin anda adalah hal yang sangat baik, akan tetapi mesin-mesin modern telah berkembang dan membutuhkan bahan bakar bakar yang ratusan kali lebih bersih dibandingkan 10 tahun yang lalu. Teknologi filtrasi 10 micron sudah tidak efektif lagi kalau dipasang pada mesin-mesin baru karena tekanan injector yang sangat tinggi dan clearance nya adalah 1 sampai 2 micron dalam HPCR fuel systems sehingga filtrasi yang lebih halus sangat dibutuhkan.